Posted by :
Minggu, 19 November 2017
ADMINISTRASI SERVER DALAM JARINGAN
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEipWuY5-L1znP6EoPpj9P5dbl7s7llNn94uB1bkwNXTAnB79uSlL1-4rZHRW9rdMUx51E-UO4ujd3XpEhkQO6nbGH1zB-jFz7QFWdSzjYQd92fcm-RKRWUabNOYZdSBeQoIhaEHf57cVgQ/s1600/jaringan-internet.jpg)
1. DNS
DNS memiliki beberapa pengertian, diantaranya adalah sebagai berikut:
Sistem database yang terdistribusi digunakan untuk pencarian nama di komputer di jaringan menggunakan TCP/IP. DNS mempunyai kelebihan ukuran database yang tidak terbatas dan performa yang baik.
DNS merupakan aplikasi pelayanan di internet untuk menterjemahkan domain name ke alamat IP dan juga sebaliknya.
Fungsi Utama DNS yaitu untuk :
Menerjemahkan nama-nama host (hostname) menjadi IP (IP address) atau sebaliknya.
Memberikan suatu informasi tentang suatu Host ke seluruh jaringan Internet.
Struktur DNS
Domain Name Server merupakan pengelompokan domain berdasarkan nama. Domain ditentukan berdasarkan kemampuan yang ada pada struktur hirarki yang disebut level yang terdiri dari :
1. ROOT-LEVEL DOMAIN
merupakan level paling atas di hirarki yang di ekspresikan berdasarkan periode dan dilambangkan oleh “.”.
2. TOP-LEVEL DOMAINS
Berisi SECOND-LEVEL DOMAIN dan Host yaitu :
Com : Organisasi komersial seperti IBM (IBM.com).
Edu : Institusi pendidikan seperti U.C. Berkeley (Berkeley.edu).
Org : Organisasi non profit Electronic Frontier Foundation (eff.org).
Net : Organisasi Networking seperti NSFNET (nfs.net).
Goy : Organisasi pemerintah non militer, ARMY (army.mil).
Xx : Kode Negara seperti (Id = Indonesia) (Au = Australia).
3. SECOND-LEVEL DOMAIN
Berisi domain lain yang disebut subdomain.
Contohnya : unsri.ac.id.
SECOND-LEVEL DOMAINS unsri.ac.id bisa mempunyai Host www.unsri.ac.id.
4. THIRD-LEVEL DOMAIN
Berisi domain lain yang merupakan subdomain dari SECOND-LEVEL DOMAIN diatasnya.
Contoh : ilkom.unsri.ac.id.
Subdomain ilkom.unsri.ac.id juga mempunyai host www.ilkom.unsri.ac.id.
5. HOST NAME
Domain name yang digunakan dengan hostname akan menciptakan fully qualified domain name (FQDN) untuk setiap komputer.
Contohnya juka terdapat : www.unsri.ac.id , www adalah hostname dari unsri.ac.id adalah domain name.
DNS Zone
Terdapat dua bentuk Pemetaan DNS Zone, yaitu:
- Forward Lookup Zone: Melakukan pemetaan dari nama menuju IP address.
- Reverse Lookup Zone: Melakukan pemetaan dari IP address menuju nama.
2. WEB SERVER
Web Server adalah sebuah perangkat lunak server yang berfungsi menerima
permintaan HTTP atau HTTPS dari klien yang dikenal dengan web browser dan
mengirimkan kembali hasilnya dalam bentuk halaman-halaman web yang umumnya
berbentuk dokumen HTML. Salah satu server web yang terkenal di linux adalah
Apache. Apache merupakan server web antar platform yang dapat berjalan di
beberapa platform seperti linux dan windows. Web Server juga merupakan
sebuah komputer yang menyediakan layanan untuk internet. Server disebut juga
dengan host. Agar anda dapat memasukkan web yang anda rancang ke dalam
internet, maka anda harus memiliki ruangan terlebih dahulu dalam internet,
dan ruangan ini disediakan oleh server.
3. FTP SERVER
FTP Server adalah suatu server yang menjalankan software yang memberikan layanan tukar menukar file dengan selalu siap memberikan layanan FTP apabila mendapat request dari FTP client.
4. EMAIL SERVER
Mail server adalah Perangkat lunak program yang mendistribusikan file atau informasi sebagai respons atas permintaan yang dikirim via email, juga digunakan pada bitnet untuk menyediakan layanan serupa FTP.
1. MEMILIH APLIKASI UNTUK SERVER
dalam memilih aplikasi untuk server maka terlebih dahulu harus diketahui jenis-jenis aplikasi yang dibutuhkan oleh calon pengguna jaringan . beberapa aplikasi untuk server dapat dikategorikan dalam beberapa keperluan, yaitu:
1. sebagai penyedia / penunjang layanan aplikasi jaringan komputer, seperti DNS server, Web server, Mail server, Data base server dan aplikasi server lainnya menunjang layanan aplikasi jaringan.
2. sebagai pengelola lalu lintas jaringan (traffic), seperti routing, monitoring traffic jaringan /network management sistem (NMS).
2. MEMILIH SISTEM OPERASI UNTUK JARINGAN
Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur - prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran tertentu.
Sistem adalah sekumpulan unsur / elemen yang saling berkaitan dan saling mempengaruhi dalam melakukan kegiatan bersama untuk mencapai suatu tujuan.
Pengertian sistem menurut Wikipedia indonesia adalah sistem berasal dari bahasa Latin (systēma) dan bahasa Yunani (sustēma) adalah suatu kesatuan yang terdiri komponen atau elemen yang dihubungkan bersama untuk memudahkan aliran informasi, materi atau energy.
Pengertian dari Jaringan komputer adalah “ sekumpulan komputer, serta perangkat-perangkat lain pendukung komputer yang saling terhubung dalam suatu kesatuan ”.
Sistem operasi yaitu merupakan penghubung antara pengguna komputer dengan perangkat keras komputer. Pengertian sistem operasi secara umum adalah suatu pengelola seluruh sumber daya yang terdapat pada sistem komputer dan menyediakan sekumpulan layanan untuk memudahkan dan memberi kenyamanan dalam penggunaan dan pemanfaatan sumber daya sistem komputer.
Sistem operasi jaringan atau sistem operasi komputer yang dipakai sebagai server dalam jaringan komputer hampir mirip dengan sistem operasi komputer stand alone, bedanya hanya pada sistem operasi jaringan, salah satu komputer harus bertindak sebagai server bagi komputer lainnya. Sistem operasi dalam jaringan disamping berfungsi untuk mengelola sumber daya dirinya sendiri juga untuk mengelola sumber daya komputer lain yang tergabung dalam jaringan.
Sistem operasi harus diinstal ke dalam komputer agar dapat berfungsi dengan baik. Dalam instalasi sistem operasi jaringan terdapat beberapa mode pilihan yang disediakan yaitu berupa mode text dan mode grafik. Instalasi sistem operasi berbasis text merupakan salah satu mode instalasi sistem operasi komputer dengan tampilan text.
Mode text digunakan jika spesifikasi hardware komputer yang akan diinstal mempunyai spesifikasi yang rendah. Metode instalasi berbasis text akan mempercepat proses instalasi Metode instalasi sistem operasi berbasis text sering digunakan untuk mempercepat proses instalasi walaupun dengan tampilan yang kurang menyenangkan. Biasanya untuk spesifikasi komputer yang sederhana dibanding dengan sistem operasinya akan menggunakan metode berbasis text.
Dan sistem operasi komputer telah mengalami perkembangan yang sangat pesat baik untuk keperluan stand alone maupun jaringan. Ada banyak sistem operasi komputer yang dapat digunakan dalam sebuah komputer baik stand alone maupun jaringan diantaranya adalah Microsoft Windows Series (Win 3.1, Win 9x, Win ME, Win 2000, Win XP, Win NT, Win Vista), Unix, San Solaris, Linux Series (Redhat, Debian, SUSE, Mandrake, Knoppix), Mac, dan lain sebagainya. Masing-masing sistem operasi memiliki kelebihan dan kekurangan sehingga diperlukan analisis dalam memilih sistem operasi mana yang sesuai dengan kebutuhan.
Dan yang dimaksud Jaringan komputer adalah suatu system yang terdiri atas komputer dan perangkat jaringan lainnya yang bekerja bersama-sama untuk mencapai suatu tujuan yang sama.
Tujuan dari jaringan komputer adalah:
• Membagi sumber daya: contohnya berbagi pemakaian printer, CPU, memori, harddisk
• Komunikasi: contohnya surat elektronik, instant messaging, chatting
• Akses informasi: contohnya web browsing
Agar dapat mencapai tujuan yang sama, setiap bagian dari jaringan komputer meminta dan memberikan layanan (service). Pihak yang meminta layanan disebut klien (client) dan yang memberikan layanan disebut pelayan (server). Arsitektur ini disebut dengan sistem client-server, dan digunakan pada hampir seluruh aplikasi jaringan komputer.
Klasifikasi Berdasarkan skala :
• Personal Area Network (PAN)
• Campus Area Network (CAN)
• Local Area Network (LAN): suatu jaringan komputer yang menghubungkan suatu komputer dengan komputer lain dengan jarak yang terbatas.
• Metropolitant Area Network (MAN): prinsip sama dengan LAN, hanya saja jaraknya lebih luas, yaitu 10-50 km.
• Wide Area Network (WAN): jaraknya antar kota, negara, dan benua. ini sama dengan internet.
• Global Area Network (GAN)
Berdasarkan fungsi : Pada dasarnya setiap jaringan komputer ada yang berfungsi sebagai client dan juga server. Tetapi ada jaringan yang memiliki komputer yang khusus didedikasikan sebagai server sedangkan yang lain sebagai client. Ada juga yang tidak memiliki komputer yang khusus berfungsi sebagai server saja. Karena itu berdasarkan fungsinya maka ada dua jenis jaringan komputer:
Sesuai fungsi komputer pada sebuah jaringan, maka tipe jaringan komputer dibedakan menjadi dua tipe:
• Jaringan peer to peer
• Jaringan client/server
Beberapa sistem operasi jaringan yang umum dijumpai adalah sebagai berikut:
• Microsoft MS-NET
• Microsoft LAN Manager
• Novell NetWare
• Microsoft Windows NT Server
• GNU/Linux
• Banyan VINES
• Beberapa varian UNIX, seperti SCO OpenServer, Novell UnixWare, atau Solaris
3. MEMILIH KOMPONEN SERVER
Di zaman e-government saat ini, rasanya sudah tak terhitung banyak kantor pemerintah yang sudah saling terhubung dan menggunakan komputer. Begitu juga dengan server, tentunya banyak pegawai pemerintah yang sudah tidak asing dengan perangkat keras (hardware) yang biasanya berguna dalam penyimpanan data-data. Mungkin Anda pernah mendengar ketika era e-government baru bergulir banyak lembaga/ kantor pemerintah yang ikut “demam” membeli perangkat server.
Hasilnya? Banyak server yang tidak sesuai kebutuhan (berlebihan) atau malah tak berfungsi alias mubazir. Untuk itu, dalam kesempatan ini, saya akan memaparkan mengenai teknologi server termasuk di dalamnya bagaimana memilih server yang baik. Pasalnya, memilih server yang tepat, bisa menjadi mudah atau bahkan juga sulit karena banyak pertimbangan teknologi teknis yang digunakan. Untuk lebih jelasnya teknik memilih server terbagi dalam beberapa cara yaitu berdasarkan:
A. Role (Penggunaan) Server
B. Merek Server
C. Budget
D. Fitur Server
E. Lain-lainnya.
4. MENETAPKAN SPESIFIKASASI SERVER
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjlSNjHmBElAI06ZDb3xg0xiC5gro8UJuyj77l4giwzi_PgkRio_j4BYAy742BVSrGUCw09-wDUotQ9KHLTRZQmG65iWBn18o9UM5lsTUoEUb8fmngelItpx3wYjSP2rmuUGNCDrg6oCiE/s1600/sos_clip_image004.jpg)
5. MEMBANGUN DAN MENGKONFIGURASI SERVER
Bagi penyelenggara pusat aplikasi jaringan komputer ada beberapa konfigurasi server yang dapat dibangun bergantung dari kebutuhan aplikasi yang akan digunakan oleh pengguna. beberapa contoh server tersebut yaitu file server printer server proxy server dns server web server mail server server repository yang menjadikan layanan update bagi sistem operasi pada klien juga server yang melayani aplikasi tertentu dari jaringan komputer, seperti game online serta billing server yang melakukan pencatatan waktu koneksi bagi klien misalnya pada sebuah warung internet atau jasa rental komputer.
host sebagai pusat koneksi untuk traffic jaringan komputer dapat berupa router sebagai jalur pengiriman datanya (gateway) sehingga host lain yang akan berkomunikasi dengan host pada network lain harus melalui perangkat ini . contoh lain adalah penerapan DHCP server yang memberikan distribusi IP alamat secara otomatis bahi host (DHCP klien).